Pengembangan Lembur Camperenik - Desa Wisata Ciasembaru
Program pengembangan pariwisata di Desa Ciasembaru merupakan upaya strategis untuk memanfaatkan potensi lokal guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Desa Ciasembaru, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Program ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat lokal dalam mengelola dan mengembangkan potensi wisata yang ada di desa, sehingga memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat serta menjaga keberlanjutan lingkungan.
Temu Ide mengembangkan tahapan dalam program ini terdiri dari assessment, planning, implementation, monitoring & evaluation, dan saat ini program telah memasuki fase assessment dan planning. Pada fase ini, program berfokus pada beberapa langkah penting, antara lain:
- 1. Analisis dan Desk Study terkait pengelolaan desa wisata di Indonesia. Kajian ini didasarkan pada ketentuan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pariwisata dan Kemendesa, yang menjadi pedoman dalam mengelola desa wisata secara efektif dan berkelanjutan.
- 2. Kajian Aturan Kementerian Pariwisata dan Peraturan Daerah mengenai pengusulan desa wisata. Proses ini mencakup tinjauan regulasi untuk memastikan bahwa pengelolaan Desa Ciasembaru sesuai dengan ketentuan nasional dan lokal, guna mengoptimalkan potensi wisata desa.
- 3. Pembentukan dan Pengesahan SK Pokdarwis. Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) dibentuk sebagai pengelola utama pariwisata desa, yang bertanggung jawab dalam mengelola dan mengembangkan potensi wisata. Pengesahan SK ini dilakukan oleh Kepala Desa Ciasembaru untuk memberikan dasar hukum dan memperkuat peran Pokdarwis.
- 4. Penyusunan Rencana Kerja Pokdarwis. Rencana kerja ini akan menjadi panduan bagi Pokdarwis dalam menjalankan tugasnya sebagai pengelola pariwisata desa. Rencana ini mencakup strategi pengembangan wisata, pengelolaan sumber daya, dan upaya promosi untuk meningkatkan daya tarik wisata Desa Ciasembaru.
- 5. Identifikasi Potensi Wisata. Fase ini berfokus pada pemetaan dan identifikasi potensi wisata alam, budaya, dan sosial di Desa Ciasembaru yang bisa dikembangkan lebih lanjut. Potensi ini akan menjadi dasar dalam penyusunan strategi pengembangan wisata yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Melalui identifikasi ini, diketahui potensi alam, budaya, dan daya tarik wisata khusus lainnya.